PELUNCURAN E-BIMA: MONITORING KEUANGAN BERADA DI SAKU ANDA

 

pta-babel.go.id || Pangkalpinang, 11 Oktober 2021. Ketua Pengadilan Tinggi Agama Kepulauan Bangka Belitung didampingi oleh Panitera, Kabag Umum dan Keuangan, Kabag Perencanaan dan Kepegawaian dan juga Kasubbag Keuangan dan Pelaporan menghadiri acara Peluncuran Aplikasi e-BIMA (electronic Budgeting Implementation Monitoring dan Accountability) bertempat di ruang Command Center Pengadilan Tinggi Agama Kepualauan Bangka Belitung. Acara ini diselenggarakan oleh Mahkamah Agung Repubulik Indonesia dalam rangka untuk mewujudkan pelaporan keuangan secara akurat dan realtime.

Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia, YM. Prof. Dr. H. M. Syarifuddin, S.H., M.H. secara resmi meluncurkan aplikasi keuangan Mahkamah Agung Republik Indonesia yaitu aplikasi e-BIMA (electronic Budgeting Implementation Monitoring and Accountability). Peluncuran aplikasi ini selain disaksikan secara langsung, juga disaksikan oleh seluruh Peradilan di Bawah Mahkamah Agung secara Online melalui aplikasi Zoom.

Acara ini dibuka dengan pembacaan laporan kegiatan oleh H. Sahwan, S.H., M.H (Kepala Biro Keuangan pada Badan Urusan Administrasi). Dalam laporannya, beliau menyampaikan bahwa aplikasi e-Bima ini telah melalui beberapa kali tahap uji coba ke beberapa satker dan pada bulan Juli 2021, seluruh satker diinstruksikan untuk input data dukung pertanggungjawaban keuangan ke aplikasi e-Bima. Tujuan pembuatan aplikasi ini adalah untuk memberikan kemudahan dalam Pengawasan dan Monitoring Pelaksanaan Anggaran baik Belanja Pegawai, Belanja barang dan belanja modal serta uang titipan pihak ketiga.

Manfaat penggunaan aplikasi e-Bima ini tidak hanya dapat dirasakan oleh Mahkamah Agung RI saja akan tetapi dapat juga dirasakan oleh seluruh Badan Peradilan di Bawah Mahkamah Agung RI. Bagi Peradilan Tingkat Banding, aplikasi ini dapat dijadikan sebagai bahan pengawasan terhadap pengelolaan keuangan pegadilan yang berada dibawahnya. Sementara bagi pengadilan tingkat pertama, aplikasi ini adapat dijadikan sebagai alat untuk bahan perbaikan dalam pengelolaan keuangan di satuan kerjanya masing-masing.

Sekretaris Mahkamah Agung RI, Dr. Hasbi Hasan, S.H., M.H., memberikan pemaparan mengenai fitur-fitur yang terdapat pada aplikasi e-BIMA ini, yakni:

1. Pagu Alokasi Anggaran. Satker dapat memantau kondisi pagu terkini (realtime)
2. Realisasi DIPA. Dapat memonitor pagu minus, sisa pagu peralatan dan mesin, sisa pagu pembangunan gedung, Transakdi dalam Konfirmasi (TDK)
3. Realisasi PNB. Dapat memonitoring PNPB secara valid dan realtime, yakni terkait permasalahan PNBP umu dan fungsional, kesesuaian estimisasi PNBP dan realisasinya dan juga Transaksi dalam Konfirmasi (TDK)
4. Capaian Kinerja
5. Perbendaharaan
6. Keuangan Perkara

Dengan adanya aplikasi ini, “monitoring keuangan berada di saku anda” karena aplikasi ini dapat di jalankan melalui handphone, sehingga memudahkan proses pengawasan kapan pun dan dimana pun berada.

Sebelum Ketua Mahkamah Agung meluncurkan aplikasi e-Bima ini secara resmi, beliau berkesempatan memberikan sambutan. Dalam sambutannya beliau menyampikan bahwa dengan adanya aplikasi e-Bima ini, diharapkan kepada keluruh pimpinan satuan kerja untuk dapat melakukan pengawasan secara intensif dan dapat menggunakan aplikasi ini dalam proses pengawasan dan monitoring terahdap pelaksanaan anggaran, sehingga pimpinan dapat mengetahui tentang progress realisasi Anggaran dan Kendala Penyerapan dalam setiap Tahun Anggaran Berjalan.

Beliau juga meyampaikan bahwa aplikasi ini dimaksudkan untuk membantu mewujudkan tata kelola keuangan transparan dan akuntabel serta memiliki 3 fungsi sebagai berikut:

1. Mitigasi pelaporan keuangan untuk mengurangi risiko-risiko dalam pelaporan keuangan yang tidak sesuai dengan standar pelaporan
2. Menjadi dasar bagi pimpinan satuan kerja dalam mengambil keputusan terkait dengan pengelolaan dan perubahan pagu anggaran
3. Sebagai dasar bagi pimpinan dalam menerapkan penilaian kinerja pengelolaan anggaran berbasis reward and punishment.